5 AGREGAT ADALAH BUKAN DIRI BY BHANTE DHIRAMANO 19-4-22 ON YOUTUBE VJDJ

 Seperti yang kita ketahui, apa yang dilabel sebagai diri ada dalam panca skandha diri sebagai label, tapi menanggap diri eksis. Padahal terdiri 5 unsur tubuh pengenyam sensasi senang sedih & netral, mengenai kesadaran itu sebagai diri padahal berbeda maka akan dibahas hari ini, karena sutta ini sangat menarik.

            Dalam Culasaccakasutta, Majjhima Nikaya 35 selain sutta ini memiliki kisah yang mendalam ada sedikit sisi humor, jadi disini seorang pemuda Vaichali & Lichavi. Itu akan melakukan perdebatan dengan pertapa Gautama, siapakah pertapa Gautama bisa membantah anak Nigganta putra, tapi tidak mungkin bisa membantah Buddha Sakyamuni pada saat itu beberapa bhikkhu sedang berjalan, diruang terbuka lalu pertapa Nigganta mendatangi bhikkhu dengan menanyakan, dimana Sang Buddha ada didalam hutan maka Saccaka pergi ke hutan besar & menemui Buddha Sakyamuni, lalu saling beri hormat & duduk disatu sisi beberapa Lichavi namakara & duduk disatu sisi, ada yang hormat lalu sebut namakara duduk ada yang hormat lalau sebut nama & duduk disatu sisi.

            Juga ada yang diam saja, aku ingin ajukan pertanyaan dalam beberapa pertanyaan ini tanyakanlah yang ingin kau tanyakan, beginilah cara saya membimbing murid murid saya juga beginilah cara saya mengajar, panca skandha itu. Tidaklah kekal banyak dikatakan para bhikkhu tapi termasuk upasaka upasika bhikkhuni.

            Semua yang berkondisi, tidaklah kekal inilah cara saya membimbing murid murid saya semua perumpamaan, muncul padaku jelaskanlah Adivessana. Seperti halnya benih tanaman akan tumbuh berkembang, juga berbuah seperti halnya pekerjaan keras semua bergantung pada tanahnya.

            Sekeras apapun kerjanya, semua bergantung pada tanah demikianlah Y.M Buddha Gautama semua bisa menghasilkan kejahatan & kebajikan, itu semua sebagai diri tapi Vaissana apakah kamu mengatakan, panca skandhas adalah diri. Sungguh Guru Gautama itulah yang saya katakan, semua memiliki pandangan serupa dengan pemuda Vaicalli.

            Padahal itu tidak sama, apakah hubungan denganmu coba batasi pada dirimu sendiri kalau begitu, saya berkata pancaskandha adalah diriku. Maka lagi Vaisana aku ingin menanyakan sesuatu padamu, bagaimana menurutmu pemuda Vaissana apakah raja agung sah  / raja Ajjata 1, itu harus menghukum mengusir mereka  apakah itu yang harus dilakukan raja Pasenadhi / raja Ajjata1, yang sah akan menjalankannya harus menghukum memukul mengusir mereka itu yang dilakukan, karena bahkan komunitas ini melaksanakan diwilayah mereka apalagi raja yang sah ia akan menjalankannya.