ESENSI PIKIRAN

Esensi pikiran, kebodohan batin, pikiran, mata, pendengaran suara ramai, lidah, tubuh pikiran yang muncul antara tubuh mata berhubungan dengan kesadaran mata semua masuk ke dalam pikiran objek rupa, suara. Ex: barang mata melihat di tangkap oleh kesadaran di ingat mental.

 Kesadaran mental mau masuk ke pemikiran tapi dihalangi oleh ketidaktahuan ada dua lintas pikiran langsung berhubungan dengan perasaan itu sesuatu yang menyenangkan saya ingin memilikinya melihat delusi yang membesar besarkan.

Bentuk penderitaan itu ada ketidaktahuan, jika dihilangkan oleh ketidaktahuan, kebencian, dan kemelekatan hilang. Semua netral akan langsung ke pemikiran, pemikiran lebih tajam jika Vipassana hanya melihat dan blank / meditasi dengan pemikiran terbuka berusaha langsung mengakses ke esensi pikiran jadi seperti pikiran melihat pikiran juga.

Lilin dianggap batin dan objek di luar ketika diperhatikan kita menerangi jika objek hilang lilin itu terang sendiri lilin melihat diri sendiri, diri sendiri kalau ingin dilihat hanya seperti itu. Pikiran itu terbuka kalau melihat sesuatu itulah meditasi / menyadari apapun perasaan juga diobservasi, harus rilex supaya dapat feelnya tahu ada pikiran dan suara saja subjek melihat objek jika sudah sampai ke pemikiran subjek objek hilang.

Kesunyataan hilang itu langsung ke pemikiran, jhana terjadi fokus ke satu objek masih kepikiran ini dan itu itulah pikiran saat ini itu yang tidak bisa melewati jhana sudah lewat karma cacat samsara itu bisa sementara tidak akan ada pikiran saat ini langsung masuk jhana. Nafas agak sulit untuk dijadikan objek yang mudah meditasi metta dan cahaya, perhatian pada fokus ke nafas sudah balik ngeblank ada pemikiran tahu untuk melatih samantha.