PEMBEBASAN DI TANGAN KITA JILID 1

Kyabjephabongka Rhinpoche mencatat semua cerita dihadiri 700 orang selama 24 hari agak sulit jika diulang kembali di Tibet, Beliau juga meminjam catatan semua baru dicetak kembali dan lengkap cerita ini pada thn 1998 memperbaiki motivasi mendengarkan dhamma tidak boleh lewat begitu saja Dhamma selalu diawal dengan 3 motivasi awal, motivasi menengah dan motivasi agung. Motivasi awal bebas dari 3 alam rendah.

Motivasi Menengah bebas dari alam samsara serta Motivasi Agung mencapai ke-Buddha-an, hidup kita untuk apa. Apa makna hidup ini? Apa untuk cari kebahagiaan saja semua kesenangan panca indera ketidaknyamanan makan butuh uang semua butuh uang itu kita dapatkan untuk kerja kalau memenuhi kepentingan kita semua. Uang seluruhnya bisa dibutuhkan untuk berdana / apa hanya untuk menyenangkan panca indera. Kita harus pikirkan kehidupan mendatang kita membawa apa? Bawa batin kesenangan kesenangan itu kehidupan mendatang batinnya ingin lagi semua membutuhkan hal yang sama jika beruntung kalau tidak memiliki karma baik, kalau tenang bisa di alam rendah sehari hari melekat tidak itu motivasi awal untuk tidak jatuh ke alam rendah.

Walaupun sudah berhasil tidak jatuh ke alam rendah tapi kehidupan mendatang bisa menjamin lalu kehidupan selanjutnya bagaimana? Nah kita harus bisa keluar dari alam samsara, ini nah kita lanjut ke motivasi menengah lalu motivasi ketiga saya terjebak dan menderita selain saya, orang lain, semua sama keluarga, teman teman, semua sama tapi kita beruntung karena bertemu jalan pembebasan semua makhluk harus ditolong supaya mereka bebas yang tertinggi motivasi ketiga karma baik itu juga tidak terhingga, motivasi ketiga yang diprioritaskan: mau bebas dari samsara apa yang harus dipelajari membebaskan kita semua dari samsara. Guru dan Murid Buddha Sakyamuni sendiri sudah mencapai terbukti banyak Guru sudah mencapai kita tidak bisa bilang jika ada yang belum mencapai tetapi memang ada yang belum seperti kita nah maka itu kita harus yakin bahwa bisa mencapai ini semua.

Buddha dan murid muridnya sudah bebas dari samsara, Buddha mengajar 45 tahun sudah ditranskripkan bukunya menjadi 3 jilid buku sebanyak 24 hari tidak semua di transkrip banyak juga yang tidak tercatat di ingat dan di tulis tidak di kelompokkan secara sistematis mereka harus menghafal nomor nomor sutta dari 1 – seluruh faktor lainnya (Anggutara Nikaya). 84.000di buat komentar untuk mempermudah kita membaca, Heart Sutra itu versi panjangnya ada makna tersurat kesunyataan transmisi diberikan ke Boddhisattva Manjushri Boddhicitta dipegang oleh Boddhisattva Maiterya yaitu Sutta Prajnaparamitta ada 2 silsilah Boddhisattva Manjushri dan Boddhisattva Maiterya. Y.A Attisha  adalah seorang pangeran dari Bengal lalu, Beliau belajar Tantra tetapi Beliau mesti pura pura gila agar bisa di buang dari kerajaan.

 Jadi Bhikkhu di Nalanda Beliau Y.M. Attisha Beliau belajar cara mempercepat untuk pencerahan, kamu harus belajar Boddhicitta mencari informasi kalau mau Boddhicitta bagaimana lalu sampai ke Suvarnadvipa Dhammakirti Beliau pulang ke Sumatera waktu itu Sriwijaya memegang teguh ajaran Buddha dan melakukan pelayaran selama 13 bulan Y.A. Attisha kenapa 13 bulan? Karena memakai kapal layar lalu Beliau ke Sriwijaya belajar selama 12 tahun Beliau kembali ke India cara belajarnya sudah berbeda lalu Beliau ke Wikramasila Beliau melakukan 3 debat dengan agama lain sekitar abad ke 8 / 9 sekitar thn 800 an.

Beliau di undang ke vihara pertama karena Bhikkhu disana diisengin oleh makhluk halus, makhluk halus tersebut ditaklukan oleh Padmasambhawa tapi setelah beberapa ratus tahun berlalu ajarannya merosot mereka bingung ajarannya yang benar yang mana kalau benar benar ingin ajaran yang benar mereka harus mengundang Guru Guru yang benar Y.A Attisha yang mengundang itu harus mengerti bahasa sansekerta lalu salah seorang dari Tibet datang ke India untuk meminta Y.M. Attisha ke Tibet itu tidak mudah harus nyamar nyamar kalau ketemu sama Guru mengundangnya juga harus membawa emas.

Guru Attisha, Beliau ke Tibet Beliau tidak meminta ajaran yang tinggi saya memohon padamu sebab instruksi dengan karma mudah untuk dipraktikanlengkap orang Tibet butuh ajaran yang mudah dan dimengerti lalu. Beliau memberikan lintasan sang jalan mengirim teks tersebut orang India kagum karena Beliau menyusun teks tersebut tidak perlu diajarkan detail karena mudah dimengerti bagi orang India sekitar 3 halaman folio. Beliau mengajarkan teks tersebut ada 3 silsilah lamrim silsilah tekstual silsilah instruksi lisan ketika Guru Attisha datang ke sana membuat sekte kadampa pertama Nyimapa, Milarepa, Kagyu, Sakyapa perumah tangga. Attisha Kadampa orang Kadampa ini makin banyak Guru hebatnya semua pelajarannya hebat setelah 300 thn terjadi kebingungan lagi orang mulai bertanya tanya tentang meditasi dan sunyata.

Kemerosotan ini ada satu Bhikkhu bernama Jeshongkappa, Beliau menerima 3 silsilah Beliau belajar dari Sakyapa dan Kagyu dibuat komentar lagi semuanya lalu dibuat menjadi 3 Jilid besar semua lengkap dan sistematis dari awal menengah dan akhir semua ada lagi koreksi di 3 buku tersebut murid murid Jeshongkapa dibuat Gelugpa lamrim untuk jalan bertahap ada kesalahpahaman Guru Attisha dan Jeshongkapa semua disusun ulang alurnya ini bersumber tetap dari Sang Buddha, Lamrimpa ada juga lamrim singkat baris baris pengalaman semua diajarkan menjadi bait bait bagaimana caranya mengikuti sistematis Jeshongkhappa? Ada juga ajaran intisari emas instruksi lisan Manjunghosa sebanyak 1 jilid ada 8 ( 3 Jeshongkappa) (5 dari Guru Besar) 8 teks lamrim utama Phabongkha Rhinpoche sudah mempelajari semua.

Beliau mengajar 24 hari ada quickpart lalu terjadilah buku Liberation In Our Hand sekarang, ini adalah sumber inti ajaran Lamrim dibagi 4 Bab di pakai tradisi wikramasila sumber ajaran menerangkan kemurnian Guru gurunya semua harus dijelaskan seluruh Guru jika mau tapi cari sendiri karena terlalu banyak selesaikan sumber ajaran dibawah Jeshongkapa ada beberapa Guru lain. Biografi Jeshongkappa juga banyak bukunya.

Sangat tebal ada 1 orang anak memoersembahkan keong ke Buddha, Beliau akan lahir menjadi Jeshongkappa suruh dikubur di Tibet ketika Jeshongkappa sekitar 1.000 tahun keongnya itu disimpan di Biara Gandhen waktu invansi pindah tempat dan akhirnya dipajang lagi sekarang. Sebelum Jeshongkappa lahir itu banyak pertandanya sudah selesai sumber ajaran ini benar ajaran Sang Buddha silsilahnya jelas terbukti mencapai realisasi semua Gurunya Jeshongkappa  memiliki beberapa murid semua dituliskan di Biara Gandhen Sera dan Lhengpu lalu menjadi vihara Dhagpo sekarang yang khusus ajaran lamrim.

Wikramasila ada 5 teks besar yang harus dipelajari setelah itu meditasi Biara Dagpho menghabiskan ½ tahun sampai 1 tahun seluruhnya baru selesai, Biara Dagpho biara lamrim silsilah tertentu biara Dagpho sampai suatu Guru Dagpho Rhinpoche Beliau mengajarkan seluruh ajaran sampai pencerahan dan turun ke Phabongka Rhinpoche sampai sekarang ajaran ini ke sini suatu ajaran di ajarkan dari Sakyamuni Buddha bahkan sampai Boddhicitta Guru Attisha mengajar benar benar secara murni sampai Liberation In Our Hand ajaran yang jelas fungsinya berniat belajar semua sudah jelas dilakukan nantinya membangkitkan keyakinan kita. Y.A Attisha semua dipadatkan ajarannya seluruhnya yang di ajarkan oleh Sang Buddha.