MEDITASI YANG MEMBAHAGIAKAN BY BHANTE GUPTA

            Adaptasi perubahan memang sulit, tapi sebagian besar tidak nyaman tapi ada juga yang mulai menerima, sudah mau tidak mau kondisi sesulit apapun harus beradaptasi pada kondisi. Jika bicara meditasi, meditasi dalam konteks buddhist meditasi duduk diam banyak orang persepsinya salah mengamati nafas / kosongkan pikiran ini adalah salah aktivitas sehari hari juga bisa meditasi, gurunya mengasah besi dengan batu pasti suaranya mengganggu & tidak nyaman guru sedang apa, saya sedang mengasah genteng ini untuk menjadi cermin mana mungkin genting jai cermin, meditasi duduk saja mana bisa menjadi budha.

            Praktik buddhist harus dilihat secara penuh saat jalankan sila apa tiada meditasi, tidak sulit untuk sadar penuh pikiran kita mengajar hal hal diluar jadi meditasi adalah berhenti untuk merenungkan secara mendalam faktor berhenti ini penting. Ketika dipaksa berhenti ini tidak mungkin kita tidak mau lihat ke dalam bahagia seperti apa? Apa mendapatkan istri / suami yang cantik bahagia? Memiliki rumah yang baik apa bahagia? Setiap tahun berlibur bahagia? Bahagia itu diluar tiada jalan menuju bahagia tapi bahagia itu selalu bersama; dijalankannya aku itu harus dihapus juga bahagia yang hakiki tanpa akhir aku karena jika masih ada aku disana tidak bahagia, jadi kita nikmati proses dari bahagia ada didalam diri kita sendiri.

            Suatu orang bisa membuat badai dalam diri kita, kita mudah terpengaruh diluar diri kita berlatih memang proses panjang. Pasang ret ret temanya tidak ramai masih menganggap meditasi itu mengerikan, semua umur juga terjadi takut bertemu meditasi senang dengan ritual tapi tidak senang meditasi,sebenarnya ikut meditasi sadar penuh ini berbeda meditasi dengan bekerja bisa berdamai banyak orang meditasi jika sudah menderita, meditasi bisa menyembuhkan tapi sebenarnya sudah terlambat sama seperti tubuh, jaga kesehatan kita tunggu sakit baru diobati; belum tentu bisa diobati juga pada saat sakit sama pada saat pandemi kita harus ikuti protokol tapi kita tidak mau patuh, itu cari mati saat ini semua orang menjaga tubuhnya tapi pada batin tidak jika ada masalah baru ramai orang bermasalah, sudah mendapat 3 hari belum benar benar bisa menerima ditempat ret ret.

            Orang yang butuh sembuh baru datang & butuh waktu, kalau mau bahagia jangan tunggu tidak bahagia baru meditasi. Negara memiliki prajurit pas genting pada saat damai mereka latihan kondisi damai belum tentu aman banyak kalau sakit / tidak bahagia, baru meditasi akan lebih susah sedikit bahagia lupa lagi muncul lagi kalau ingat / kalau ada masalah, lama lama vihara malah menjadi pusat rehabilitasi malah berbahaya sangat meditasi pernafasan, kapan meditasi waktu yang tepat? Meditasi sadar penuh pada saat kehidupan sehari hari minum kopi, menyeduh kopi menikmati proses itu meditasi; proses menyeduhnya dengan sadar penuh tidak mengerjakan hal lain ini sudah meditasi itu untuk latihan, kita coba dulu meditasi yang cocok mana banak metode yang berbeda  melihat objeknya bicara objek nafas tubuh & batin bisa menjadi objek meditasi.