MANFAAT MENDENGAR DHAMMA BY BHANTE ABHISENO
Kenapa membahas / menguraikan materi ini, karena setiap minggu bahkan setiap hari divihara, selalu ada kegiatan baik meditasi / diskusi dhamma juga puja bakti. Jika itu berlangsung, maka para bhikhu romo & ramani selalu sampaikan pesan pesan ajaran yang berkaitan dengan yang dilakukan, menyinggung meditasi pasti ada materi materi selalu mengikuti, banyak peroleh peroleh pengetahuan yang dibahas para bhikkhu / romo ramani lalu manfaat mendengar dhamma secara utuh, ada 5 hal yang jadi manfaat apabila mendengarkan dhamma juga, pahami dhamma mungkin baru mengikuti vihara Jakarta dhammacakka jaya online, baik para bhikkhu romo & ramani baru kita ketahui maka akan peroleh manfaat, cara mengembangkan cinta kasih kepada para makhluk bukan diri sendiri adik keluarga teman kita, sahabat kita musuh kita para makhluk itu bahagia oh ternyata itu memperjelas yang sudah didengarkan, karena sudah paham & mendengar lalu ada materi yang sama, mendengar lewat medsos bukan berarti para bhikkhu menjelaskan materi yang sama menolak, walau sudah dengar berulang ulang tapi paham dhamma belum itu mana bisa karena ada orang yang bisa mencapai, itu bisa mengikis lain disini makhluk yang berjuang mengikis kekotoran batin.
Bukan para bhikkhu, romo / ramani bukan tidak dengarkan materi walau menjelaskan materi yang sama, gaya bahasa berbeda itu punya ciri khas masing masing. Bukan hanya tahu metta cinta kasih yang universal, itu apa punya cara masing masing jangan karena para bhikkhu jelaskan berkali kali bosan jangan, juga bisa menghilangkan keraguan apakah metta yang diajarkan buddha, apa itu benar karena ada rasa ragu mencari sumber sumber maka keraguan itu hilang, karena sudah mengetahui yang cukup jadi hilang ragu kalau sudah paham meluruskan pandangan banyak orang, berbuat baik ke vihara tapi pandangan dhamma ini masih dangkal, bahkan Sang Buddha menjelaskan 62 pandangan salah diri ini kekal sesungguhnya diri ini tidak kekal, kalau itu ada pandangan keliru kekal itu bahaya walau sudah lakukan puja namaskara, kalau pandangan tidak baik itu bahaya lakukanlah pada saat ini harus diperhatikan, apa yang dibahas pujian triratna bukan hanya nyalakan dupa namaskara tapi bagaimana cara menghormati triratna, bukan tancapkan dupa harus punya pengetahuan disitu, ada penjelasannya ada juga Sigalovada sutta belum mengerti kekuatan kebajikan 6 arah, ini apa bukan hanya hormat saja tapi harus diketahui menjernihkan batin Sang Buddha ketika awal mencapai, Beliau ragu dhamma yang saya temukan sulit sekali bagaimana para umat menerima, maka ada permohonan pesan ajaran karena ada sedikit debu dimata kita.
Itu ibarat kotoran batin, ada 3 jenis kotoran batin tebal tipis & menengah kalau tebal bagaimana bisa bersih batin, jadi kotoran batin yang tebal walau sudah berulang ulang bagaimana prosesnya bisa jernihkan batin kita, itu 5 hal yang bisa disampaikan manfaat mendengarkan ajaran yang sesuai, terlepas dari 5 hal manfaat mendengar dhamma ada 4 karakterisitik mendengar dhamma, ada 3 jenis pendengar ajaran sendiri. Ada kebijaksanaan yang terbaik, tiada yang disimak orang melakukan pergi ke vihara puja bakti tidak datang dengna hati yang sungguh sungguh, jadi tidak dapat disertai hal hal yang baik walaupun penceramah yang bertugas, para bhikkhu mendengar dhamma yang pas itu tiada manfaat akan memberi perhatian penuh, namun tidak dipraktikan akan jadi lupa hanya bisa mendengar tiada praktik, ketika menjelaskan ajaran semoga dhamma yang diberikan hari ini bisa bermanfaat bukan pengetahuan, tapi bisa dipraktikan untuk kehidupan sehari hari bukan hanya paham, tapi praktik kita melakukan puja pada Triratna kita tahu tapi dalam sehari hari jarang praktik, bagaimana maka tidak ada kita hanya pintar sebagai literatur tiada praktik yang sesungguhnya, kebijaksanaan luas itu bisam memiliki pemahaman yang baik ini orang ketiga ini memiliki kebijaksanaan luas, ia bisa memperoleh apa yang sesungguhnya bisa dipelajari dari penjelasan tadi, sesungguhnya bisa dipelajari dari penjelasan tadi sesungguhnya memang baik menginspirasikan seseorang, itu hal yang baik tapi terlepas dari itu pada kesempatan lain orang yang diinspirasi.
Tidak memberikan ajaran dihari itu, pada saat itu jadi malas romo bhante yang saya inspirasikan, misalnya suka memberikan uraian dhamma orang yang berbeda. Kok diganti kemana orang itu terlepas dari itu, karena individunya tapi lihat ajaran yang dismpaikan oleh individu ada bahasa yang luas & sederhana, ketika diulang bisa langsung mengerti banyak faktor pendukung orang yang grade B, ini karena sudah idolakan A malah kita persulit diri kita aturan dapat orang orang grade A, lalu diganti grade B harusnya bisa menerima itu semua menjelaskan ajaran sama, lebih simple itu bisa kita korelasikan dalam hidup sehari hari maka dapat dhamma yang besar, jangan dilihat dari individunya masing masing terlepas dari itu baik buat baksos, ini kedua hal yang bisa kita lakukan diri kita terdiri dari batin & jasmani kalau diluar reputasi baik, nama harum memang sebagian orang senang terlepas dari itu lalu bisa menyelaraskan peroleh keyakinan, beri makan batin kita ada beberapa orang yang senang diluar batin, kalau tiada batin yang baik itu terguncang panas malam tidak tidur tapi batin dia kosong, orang orangnya berbeda beda ada yang lucu nyebelin tersulut emosi batinnya bergejolak marah marah, disana ia sering baksos marah marah bak harimau yang mengaung maka diluar batin juga baik, maka batin kita harus diberikan makan yang baik maka bagaimana kalau tidak bisa, kita tanggulangi itu rugi sendiri bagai orang panti rehab.
Beri masukan apa bisa menerima sesungguhnya lebih ganas, kenapa bisa babarkan dhamma disana, itu orang orang khusus batin kita harus kuat. Baksos itu berbuat baik tapi baik juga dalam batin kita, harus seimbang mungkin pada tahap awal anda memberikan pemahaman pada keluarga, pernah mengalami hal yang sama memang banyak pada abad ini bisa dikatakan tidak percaya agama, tapi percaya Tuhan bisa percaya pada 6 agama itu tapi tidak ingin menganut, sesungguhnya ia pelajari semua selalu berbuat baik tidak berbuat buruk itu hal yang baik, ingin keluarga agama buddha beri masukan lalu bagaimana cara umat buddha berbuat baik dan sebagainya, kalau itu bisa dilihat dalam hal karakter yang baik tapi praktiknya lebih baik lagi, itu bisa peroleh kebahagiaan jangan dijauhi saya lihat orang orang lebih pandai dari kita, saya percaya Tuhan tapi tidak anut agama apapun ada sila sila ajaran tertentu belum tentu tahu orang orang ini, orang orang spesial selalu praktik yang baik agama Buddhapun berdiam dalam brahma, sedikit berbicara tapi perbanyak praktik itu yang lahir dibrahma memang bagi sebagian orang, yang rajin mendengarkan dhamma sulit juga dalam hal ret ret meditasi kta semua punya waktu 24 jam, yang punya individu bersama dipotong 8 jam masih banyak, bagaimana cara praktik 1-2 jam itu melatih meditasi sendiri itu bisa para bhikkhu layani umat tiap hari, mana mungkin praktik bhante sudah duduk meditasi jam 4 pagi.
Kita bisa sisihkan waktu kita, bahkan rutinitas Sang Buddha tidur selama 1 jam jikalau tidak bertemu perumah tangga, punya tanggung jawab kepala keluarga. Kita bisa sisihkan waktu itu ada kendala meditasi, disitulah perannya itu waktu yang tepat dalam diskusi selama latihan dirumah, pikiran sudah ada pada objek tapi bisa prkatik dirumahbisa bertanya kepada para bhikkhu yang dilakukan dirumah, banyak faktor yang menentukan sejak kecil sudah paham ajaran, sering mengajak ke vihara ada juga yang sudah tua dalam keluarga buddhist, anda tidak sadar asyik sendiri melakukan kegiatan yang mendengarkan ajaran banyak hal hal yang bisa kita dapatkan, kalau sudah karma itu susah bagaimana merubahnya bisa kita rubah, dulu belum ada obat perangsang 1 tahun 2x panen sawah tapi ada beragam kondisi, tiada banjir 3x panen sudah ada terobosan baru karma kita pada saat tua bisa paham dhamma, tidak mengenal takdir karma kita itu tahu pada saat tua tahu sejak kecil kenapa tidak coba dilihat, bagi yang mengenal buddhist dari non buddhist lebih besar dari keluarga buddhist dari sejak lahir, kenapa baru sadar itu bisa yang menilai diri kita sendiri.
Sesungguhnya agama buddha tiada pemaksaan, walau sudah ada kolom KTP agama buddha karena Sang Buddha bukan cari pengikut, tapi cari orang orang yang bisa lepas dari samsara untuk mengerti ajaran melalui debat, ketika dengan pemahaman dhamma yang baik brahmana Bakka ingin sekali debat, ia kalah bisa mengerti ajaran. Tapi Sang Buddha melihat seseorang ini sudah punya parami yang cukup, saya beri pemahaman memang di Indonesia mempunyai identitas, tidak apa apa identitas itu ada contoh agama A ia paham pola pikir agama buddha tidak apa apa, Sang Buddha bukan cari pengikut supaya bisa realisasi nibbana itu sendiri, bisa memeroleh hal itu seperti uppasampada ada 3 cara Uppasampada yang dilakukan oleh murid murid buddha yang ditasbih oleh buddha, karena buddha sudah tiada murid buddha sudah tiada, itu banyak generasi generasi para buddha bhikkhu berkumpul 5 orang kesiapan untuk jadi bhikkhu, nama siapa nama guru penasbih siapa apa sudah cukup umur dia manusia, lalu acariya bertanya apakah itu cukup umur sudah.
Itu pria pria bhante, lalu sudah ditanya itu lalu ada pada hari ini siapa Abhiseno sammanera bhante sukhemo ini ingin jadi bhikkhu, apa samanera abhisenno jadi bhikkhu tiada reaksi maka umpasampada berhasil, berhak jadi seorang bhikku memang mendengarkan ajaran itu baik, memahami ajaran bisa berkembang. Itu ada belajar dapat ilmu lalu bagaimana cara pengaplikasian metta, oh jadi ini toh cinta kasih yang universal tanpa kecuali maka praktik 4 kediaman luhur, lalu dapat hasil itu bisa lihat dari praktik oh semua makhluk bisa berbahagia punya binatang peliharaan, sudah disayangi punya mobil bukakan gerbang ia sudah tahu kendaraan majikan, saya sudah tahu maka ia membalas cinta kasih oh ada yang pulang itu sesungguhnya yang terjadi, belajar praktik ada dapatkan hasil maka hidupnya seimbang semua dapat, ketika sebelum melakukan meditasi kondisi tubuh yang fit relaks tubuhnya tegak lurus, kalau tidak tegak lurus pasti ada rasa sakit kalau duduk tegak lurus itu posisi ideal tidak bergerak sama sekali.
Tiada berasa dalam waktu sejam, pegal tiada berasa manfaat attha sila idealnya para perumah tangga jalankan 5 sila, secara penuh lahir disurga / sugatti bhoga sampada kekayaan nibbutin mencapai nibbana, itu pengupgradean lagi walau ia seorang perumah tangga ketika bulan gelap & bulan terang, itu bisa minta 8 sila. Bagaimana waspada yang lebih besar tidak makan setelah tengah hari, tidak dengar musik tidak tidur dialas tinggi ketika upposattha itu bisa lakukan 8 sila, demi kemajuan batin dalam diri tetap memeperoleh surga kekayaan & nibbana sama juga untuk pemula, ini menekan pada tekad dia walau orang pemuda itu dasarnya niat dulu, lebih baik niat kalau tiada konsentrasi sudah ada niat menyiapkan diri bisa pada pernafasan, itu ada 4 objek metta bhavana ada kebencian yang dominan kembangkan cinta kasih pada diri sendiri, berucap semoga saya berbahagia bebas dari kebencian bebas dari iri & dengki.
Lalu pancarkan cinta kasih kepada orang tua, apabila ada yang benci dengan saya semoga musuh musuh saya bahagia, itu metta bhavana cara kembangkan metta semutpun itu kembangkan metta, memang sebagian besar dari umat buddha orang keturunan. Tapi apakah dalam buddhist tiada boleh merayakan, itukan perayaan orang Tionghoa lahir di Indonesia kita boleh merayakan pergantian tahun, boleh tapi ingat dengan bijaksana bukan dengan kumpul kumpul, dengan virtual kumpul kumpulnya pada saat uposattha bulan gelap melatih atthasila bisa berlatih upposattha, makan malam itu bisa didanakan kumpul secara virtual aku bertekad tidak menari itu dihari yang baik, bisa berbuat baik melatih upposattha anapanasatti itu ada dalam sutta, konsentrasi pikiran pada satu titik intinya dalam Annapanasatti sutta praktikan konsentrasi nafas masuk, itu ada rasa sejuk ketika nafas keluar begitu praktiknya itu konsentrasi dalam sejam, jadi peroleh ketenangan kalau menerima angpau kosong tidak apa apa.
Kalau ada isinya itu bisa dikasih, pada orang yang membantu bhikkhu ada lembar paravanna, itu ada tulisan sebagaimana mestinya. Semoga bisa menunjang pada praktik kebhikkhuan disini dipegang oleh kantor, ketika para bhikkhu ingin memberi sesuatu bisa langsung meminta pengiriman dhamma, walau tiada pegang yang itu uangnya bisa dipegang para capial / manager orang yang jadi tuan rumah, dititipkan pada capia memang hal yang baik bisa beradhittana, itu tekad melakukan vegetarian melakukan atthasila tidak makan setelah siang hari, dalam tradisi theravada tiada vegetarian hendaknya makan makanan yang sesuai apapun yang diberikan pasti diterima, menganggap dana makanan divihara mengundang secara khusus, bhantenya tiada memiliki karena itu umat & bhante yang menerima itu melakukan pembunuhan, kepiting itu mati ada niat tangkap itu perbuatan buruk lalu misalnya berdana ayam goreng, itu bisa dengan tanpa yang hidup ada orang yang jualan apa niat tidak, mesti ia keliling lalu beli barang yang sudah mati fast food apa niat dia tidak tahu tujuan berjualan, berdana tiada membunuh itu tiada masalah.
Seseorang sudah mencapai tingkat kesucian tertentu, sudah mematahkan sakayaditthi berupa pandangan yang sepuluh, ada masuk arus pertama. Sudah lenyap bagaimana cara kita ketahui lihat tindak tanduk yang baik, itu dianggap mencapai itu perbuatan buruk ketika sudah mencapai tidak perlu digembar gemborkan, secara nyata tidak bisa dijawab kita smeua masih berjuang untuk mengikis, cara berlatih meditasi niat dulu tanpa niat itu akan mengeluh batin yang bergejolak, sampai divihara tidak ingin meditasi jadi ada niat melalui dasar meditasi kondisi kita, faktor penunjang duduk rapi duduk tegak lurus lalu bisa ambil objek melalui objek ketenangan pernafasan, lalu sudah belajar yang lain kalau sudah tahu bisa melatih, kembangkan salah satu dari objek tersebut semoga bisa diterima dengan baik & memperoleh manfaatnya, semoga ajaran buddha bisa berkembang untuk semua mkahluk semoga bisa mencapai hal hal yang baik & benar, ajaran terus berbuah pada waktu yang tepat semoga dunia berkembang dengan baik & benar, semoga ajaran buddha makin berkembang dalam bumi nusantara, semoga semua bencana bisa cepat berlalu & ajaran buddha selalu bisa menuntun semua makhluk, demi mencapai pencerahan bebas dari 3 alam kehidupan semoga semua makhluk berbahagia, bebas dari dukkha sadhu sadhu sadhu.
Komentar
Posting Komentar