HARMONISASI DALAM HIDUP BY BHANTE ABHISENO

 Terima kasih pada moderator, sudah mempersilahkan saya seperti tema yang disampaikan diatas, khususnya perumah tangga. Menginginkan hidup jauh dari amarah perasaan benci karena hal hal tadi, yang diinginkan perumah tangga dalam hidup berkeluarga sebagai umat buddha, harus mempelajari bukan hanya lingkup keluarga suami / istri tapi dalam masyarakat yang harmonis, tetangga depan rumah satu rt / rw / kota oleh karena itu yang patut kita pelajari sebagai murid, guru agung dalam Anggutara Nikaya 11 ada 6 hal yang tertuang dalam sutta itu, apabila ingin hidup harmonis yang mana Sang Buddha paparkan memiliki perilaku jasmani, yang memiliki cinta kasih dengan perbuatan tubuh jasmani yang diliputi cinta kasih & hidup tentram.

Maka kita harus terapkan ini, apabila disertai cinta kasih tidak lakukan pencurian tidak melukai orang, pokoknya hal hal tidak bajik yang dilakukan badan jasmani yang disertai cinta kasih, maka akan sulit diterima. Dikalangan masyarakat kalangan keluarga apabila tidak bisa terapkan perbuatan badan jasmani, dengan cinta kasih akan sulit harmonis ayah & ibu suka memukul, membenci anak berucap kata yang tidak patut ini yang menjadi poin kalau ingin hidup harmonis harus disertai dengan metta, jangan memukul juga jangan melukai.

Perbuatan melalui ucapan dengan metta, ketika ucapan dengan cinta kasih apabila orang yang mendengarkan, tiada sakit hati itu bahasa yang baik. Contoh pada saat ini apabila saya menjelaskan tanpa bahasa baku / KBBI, akan tidak menonton ini baik dalam keluarga juga masyarakat, ada perumpamaan mulutmu harimaumu apakah yang keluar dari mulut akan merasa sakit, coba lihat ada ucapan penuh kebencian coba merenung apa anda akan menerima / menghalau juga membalas ucapan itu, kenapa ada ucapan yang abik banyak teman karena ucapan cinta kasih, tanpa ucapan kasar sehingga dalam masyarakat suami istri anak tidak marah, juga tetangga kita itu akan bisa bersahabat juga perbuatan yang melalui pikiran dengan cinta kasih, tentu pikiran tanpa cinta kasih iri dengki fitnah itu dikatakan sebagai pikiran yang tidak disertai cinta kasih.

Coba ada pikiran cinta kasih, tiada rasa ini itu dari ketiga penjelasan ini kaya vacci juga mano lalu ada perasaan senang, berdana tanpa rasa tegang. Ini ada baksos lalu ada penghasilan lebih, membantu tetangga itu bisa membuat harmonis ketika ada acara sebelum pandemi open house / bertamu, lalu siapkan makanan & minuman terbaik juga pelayanan terbaik itu berbagi tanpa rasa enggan, lalu ada perilaku yang bermoral karena kita umat buddha jalankan praktik kemoralan, 5 sila tidak membunuh tidak mencuri tidak berzina tidak berucap tidak benar, tidak minum minuman keras itu sebagai pagar tiada pandangan salah agar harmonisasi dalam hidup, punya pandangan selaras baik suami / istri juga orang tua terhadap anak juga sebaliknya, harus memiliki pandangan yang sama dengan tetangga kenapa ini penting, ketika ada perbedaan pendapat ada pikiran perbuatan ucapan yang tidak disertai cinta kasih dianggap ini benar.

Komentar

Postingan Populer