8 MANFAAT BERLINDUNG BY CI ERLINA ERWAN
Kita semua masih diberi kesempatan, topik berlindung sudah masuk minggu keempat suatu kesempatan baik, walau kondisi masih seperti ini. Tapi kita masih bisa mengikuti ajaran dengan baik, kita masih sehat tidak sakit parah berkat kebaikan buddha kita bisa menerima ajaran walau pandemi, ini bisa menerima lewat online berkat kebaikan buddha kemarin saya buka kulkas ada cicak, tidak mungkin kita biarkan rusak kalau ditutup akan meninggal ini cicak kecil masuk ke dalam itu, kalau kita tutup mati saya mau keluarinnya gimana karena panik saya menggoyang goyang barang lalu keluar, kita beruntung lahir sebagai manusia coba kita jadi cecak nyelonong ke kulkas, ia tidak tahu bisa mati disana tidak ada yang bisa menolong saya sebagai manusia berfikir, bagaimana ia keluar betapa beruntungnya kita lahir sebagai manusia berapa banyak yang kehilangan nyawa, selama kita punya tubuh manusia ini sangat baik jika kita gunakan waktu ini dengan baik, selama kita masih ada kesempatan jaga kesehatan.
Untuk meningkatkan kualitas, kita berlindung ini sangat penting sampai detik kematian kita harus berlindung pada triratna, apa cukup. Kita pas meninggal kita lupa setiap saat berlindung mulai dari sekarang, harus kita ingat selalu berlindung kita minta berkah agar kita tidak buat karma buruk, lalu guru Atisha itu guru besar yang menyusun outline lamrim kita ingat ingat dulu itu, beliau menghabiskan hidupnya diTibet beliau diundang ke Tibet waktu itu sangat kacau karena beragam aliran, untuk itu dirapihkan pada saat itu guru Atisha memberikan tekanan khusus karena pengetahuan itu banyak sekali, lalu Y.M Atisha mengajarkan topik berlindung karena masih butuh sekali mengulang berlindung & karma, kenapa penting karena fondasi untuk pencerahan jika lupa, kita belum bisa realisasikan topik itu saking khususnya beliau dikenal dengan guru karma & tisarana.
Diberi julukan itu akan lebih manfaat sekali, betapa pentingnya topik karma juga berlindung, berlindung sebagai pintu ajaran itu bukan dilupakan. Tapi terus mengulang mengingat juga, laksanakan terus ada 5 sub topik berlindung sebab objek tolak ukur manfaat manfaat juga sila sila berlindung, sudah membahas sebab sebab berlindung lalu apa kaitan alam rendah dengan berlindung, rasa takut untuk lahir dialam rendah kualitas buddha sangat luar biasa kakinya rata seperti kura kura, tangan roda dhamma bagaimana cara kita mengenal ingat tubuh buddha ada bayangan, kualitas buddha sering sering dibaca kualitas dhamma & sangha tolak ukur berlindung ada berapa, 4 bagian berlindung menyadari objek perlindungan ciri khas menyatakan keyakinan, apa yang jadi jaminan berlindung kita akan menjadi buddhist berlindung dasar dari semua sila.
Kita akan menghilangkan penghalang karma kita, bisa menghimpun karma ekstensif kita terhindar dari jatuh alam rendah, tidak disakiti mencapai semua tujuan baik sementara / tertinggi kita akan mencapai kebuddhaan, kenapa jadi buddhist. Berlindung gerbang suci masuk ajaran Buddha baru kita benar benar jadi seorang buddhist, gimana cara berlindung dengan benar sebab sebab berlindung, bukan ongkos mulut kalau sebut saja belum benar kalau yakin benar benar sepenuh hati, kita menjadi seorang buddhist sejati jika dia hanya ongkos mulut ia lahir dinegeri buddhis tapa benar benar buddhist, belum tentu jika praktik dengan benar bisa dapat manfaat jika hanya dimulut bukan buddhist, belum realisasikan langsung kita belum bisa disebut buddhist.
Jadi selama ini, apa sudah buddhist / belum setelah kita praktik dengan baik kita menjadi seorang buddhist yang asli, berlindung memasuki pintu dhamma. Dasar untuk mengambil semua jenis sila, ini adalah fondasi sebelum mulai kelas berlindung dulu kalau kita menghadapi sesuatu biasakan berlindung, itu dasar dari semua jenis sila berlindung adalah hal paling wajib tidak mungkin benar benar muncul, apa itu sila pribadi attha sila sila tantra dasar dari semua sila berlindung langkah awal itu berlindung dulu, maka disebut fondasi segala jenis sila kita akan hilangkan segala karma yang terhimpun dimasa lalu, jangan sampai buat karma buruk lagi namun jika kita sudah berusaha keras menahan, tidak terhingga karma buruk itu sangat luar biasa banyak dengan berlindung, penghalang penghalang bisa dibersihkan seperti dulu raja Ajjata 1 membunuh ayahnya.
Akhirnya mendapat karma buruk besar, tapi berhasil hilang dengan berlindung prosesnya tidak mudah, maka kita harus pelan pelan. Jangan sampai lagi buat karma buruk lagi kita biasakan diri mengingat triratna, sulit jangan coba coba jika berlindung dengan benar bisa purifikasi bisa kita purifikasi, berusaha untuk tidak kita lakukan kalau sudah buat tiada cara lain untuk purifikasi lakukan purifikasi, purifikasi itu berhasil dengan penyesalan mendalam berjanji untuk tidak lalukan lagi, lalu berlindung agar bisa masuk ajaran kalau lakukan lagi karma buruknya double purifikasi berhasil, ketika kita menyesal itu akan berhasil jika benar benar menyesal dengan kesalahan yang sudah pernah dilakukan, itu sangat cepat berlipat ganda.
Itu jika kita control itu bisa aman, bisa menghilangkan penghalang yang kita lakukan lalu gimana caranya, praktik ajaran dipersembahkan. Setelah berhasil praktik itu mampu menghilangkan dapat dengan mudah, himpun kebajikan ekstensif maka dengan berlindung itu sangat besar, sesuai kualitas itu begitu luar biasa kualitas Sang Triratna kebajikan itu sangat besar manfaat yang kita peroleh, sangat besar jika kita menolong seseorang yang kesusahan dapat manfaat, itu kebajikan seorang buddha bekerja demi semua makhluk yang tidak terhingga banyaknya, apalagi jika melakukan kebajikan pada seorang buddha itu menolong makhluk yang tidak terhingga, maka kebajikan kita sangat besar kebaikan seluruh makhluk itu luar biasa sebab sebagai pencerahan setiap makhluk, apakah kebajikannya kecil tidak kebajikan itu sangat luar biasa persembahan berlindung, berkaitan dengan buddha itu akan jadi sebab untuk mencapai kebuddhaan manusia / bukan manusia, tidak mampu menyakiti kita dahulu ada seorang pertapa ditengah hutan ada penjahat yang ingin mencuri barang seorang pertapa, malam hari siapa yang ada dibalik pintu, saya menginginkan barang anda.
Jika tidak diberikan saya akan membunuh anda, saya akan memberikan kamu harus memberikan hormat pada saya, lalu membuka celah pintu. Letakkan tanganmu pada posisi Anjali saya akan memberikan barangnya, lalu langsung diikat memukul pencuri aku berlindung pada buddha dhamma & sangha, setelah itu pencurinya ketakutan & kabur itu pencuri sampai pada satu tempat hatinya jengkel, tapi ingat berlindung itu lari ke suatu tempat penyebrangan makhluk makhluk halus pencuri itu sampai pada suatu tempat, yang banyak makhluk halus ia tidak sengaja tanpa motivasi, aku berlindung pada buddha dhamma & sangha makhluk halus tidak berani lewat, pertama bhiksu itu terlindung dari manusia dengan menyebut aja bisa terhindar dari makhluk halus, ini manfaat maka kita harus ingat berlindung jika tanpa motivasi bisa tapi alangkah baiknya dengan motivasi, kita merasa pernah takut diganggu makhluk halus cara yang terbaik berlindung dengan sepenuh hati, terhadap gangguan itu akan hilang maka biasakanlah berlindung pada buddha dhamma & sangha, itu semua bisa berlindung bukan dalam ketidakbajikkan.
Kita tidak akan jatuh dialam rendah, bagaimana kita pahami poin ini balik lagi kita berlindung dengan seberapa yakin, lalu tindakan kita berlindung. Mengikuti lalu praktik dhamma dengan benar, kita jalankan kita makan / kita telan lalu berlindung dengan baik itu tidak jatuh ke alam rendah sudah praktik dengan baik, tidak jatuh ke alam rendah semua tujuan akan tercapai dengan mudah baik tujuan sementara / tertinggi, kita akan mencapai keduanya dengan sangat mudah bisa tercapai dengan realisasi, lancar menaruh kepercayaan pada Sang Triratna setelah itu akan berjalan lancar, dengan catatan tidak bertolak belakang menghadapi ujian melamar kerja berlindunglah ini sangat membantu, sampai dititik membaca itu dengan benar benar membantu kita baik spiritual & non spiritual, kita akan realisasi mencapai kebuddhaan dijelaskan dari hukum karma & akibatnya.
Kita sudah tanam terus hindari ketidakbajikan, berlindung sesuai dengan buddha dhamma mengingat terus menerus, menetap dalam batin kita. Kurang nancap kurang terbiasa pada triratna maka harus sering sering berlindung, kita akan mencapai kebuddhaan itu juga jadi pembiasaan secara terus menerus, seperti seorang anak kecil buddha dhamma & sangha itu yang kenal ibu mereka bila ada kesusahan, jatuh ketemu hal apa aja itu iya panggil mama karena itu mendominasi pikiran, maka kita biasakan tancapkan triratna pada batin kita saat susah itu akan tetap harus berlindung, dapat hal senang duniawi tidak jadi terlena tidak lalai dalam masa sekarang saat senang, diduniawi kita juga tetap berlindung agar tidak lupa ini manfaat berlindung bukan resapi itu aja, ingat untuk mengulang terus jangan lepas topik berlindung ini kita ingat topik berlindung dengan sepenuh hati.
Komentar
Posting Komentar